Ahad, 13 Agustus 2023 – Dalam sebuah acara yang penuh inspirasi, keluarga besar PPTQ Putri Dewan Dakwah Lampung menyambut kedatangan tamu istimewa dari Istanbul, Turki. Syaikh Hoca Mehmet Temel, seorang pendidik dan pakar Hubungan Internasional dari Mahidiye Egitim Ve Kultur Vakfi Turki, hadir bersama penerjemahnya, M. Al-faridzi Dzakwan, seorang pelajar internasional Istanbul, serta K.H. Ansori Sp., Sekretaris Dewan Da’wah Lampung.
Acara tersebut diadakan untuk mendengarkan pandangan serta wawasan Syaikh Mehmet Temel mengenai sejarah Turki, peran penting wanita dalam perkembangan peradaban Islam, dan pesan inspiratifnya tentang arti sejati dari pendidikan. Dalam pidatonya, Syaikh Temel mengajarkan nilai-nilai penting tentang penghargaan terhadap wanita dalam masyarakat Islam dan perannya yang tak ternilai dalam membentuk peradaban yang berkualitas.
Salah satu pernyataan menarik yang diungkapkan oleh Syaikh Temel adalah, “Sebanyak apapun seseorang memiliki guru, tetaplah ibu yang menjadi guru terbesarnya.” Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya peran ibu dalam membentuk karakter dan memberikan pendidikan awal kepada generasi yang akan datang.
Selain itu, dalam paparannya, Syaikh Temel juga menyoroti pentingnya memilih teman dalam kehidupan sehari-hari. Ia mengutip sabda Nabi Muhammad SAW, “Seseorang tergantung pada agama teman dekatnya, maka hendaklah salah seorang dari kalian melihat siapa yang dia jadikan sebagai teman dekat.”
Acara ini tidak hanya memberikan wawasan baru kepada peserta, tetapi juga mendorong refleksi mendalam tentang nilai-nilai dalam Islam dan pentingnya menjalin hubungan yang baik dengan sesama manusia. Para hadirin merasa terinspirasi dan diberi semangat baru untuk terus berupaya menjalin pertemanan yang positif, serta mengedepankan pendidikan yang bermakna dalam kehidupan sehari-hari.
Tamu istimewa dari Turki ini meninggalkan jejak inspiratif di PPTQ Putri Dewan Dakwah Lampung , dengan harapan bahwa pesan-pesan berharga yang mereka sampaikan akan membawa dampak positif dalam masyarakat dan peradaban Islam di Indonesia.
