Jalan di Gg. Taruna IV, yang terletak di Fajar Baru RT 003, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan, mengalami kerusakan akibat usia coran yang sudah tua. Kondisi jalan yang berlubang menyulitkan warga yang melintas, terutama di sekitar jembatan kali yang cukup terjal. Untuk mengatasi hal ini, warga setempat berinisiatif melakukan gotong royong guna memperbaiki jalan yang rusak.
Ketika aku tiba di lokasi, suasana gotong royong sudah berlangsung. Beberapa warga membawa alat dan bahan seperti semen serta pasir untuk menutup lubang-lubang di jalan. Meski jumlah warga yang terlibat masih terbatas, mereka tetap bekerja dengan penuh semangat agar jalan lebih nyaman untuk dilewati.
Salah seorang warga menyampaikan bahwa perbaikan ini masih bersifat sementara. Dalam waktu dekat, rencana perbaikan lanjutan akan melibatkan lebih banyak warga, terutama untuk memperbaiki struktur jembatan yang dinilai terlalu curam.
Jembatan ini memang menjadi perhatian utama warga sekitar. Banyak pengendara motor yang mengalami kesulitan saat melintasinya, terutama saat musim hujan. Oleh sebab itu, warga berharap ke depannya bisa dilakukan pengecoran tambahan untuk membuat jalur lebih landai.
Perbaikan Jalan Demi Kenyamanan Warga
Gotong royong ini merupakan wujud kepedulian warga terhadap lingkungan sekitar. Dengan bekerja sama, mereka berupaya menciptakan akses jalan yang lebih aman dan nyaman bagi semua pengguna.
Perbaikan awal yang dilakukan hanya berfokus pada penutupan lubang-lubang besar di sepanjang jalan coran. Warga menggunakan campuran semen dan pasir untuk menambal bagian jalan yang rusak parah, sementara bagian lain masih menunggu perbaikan lebih lanjut.
Selain itu, warga juga mendiskusikan langkah berikutnya, yaitu memperbaiki kemiringan jembatan yang terlalu tajam. Saat ini, struktur jembatan dinilai terlalu curam, sehingga sering menyulitkan pengendara motor yang melintas.
Banyak warga berharap agar perbaikan ini bisa segera diselesaikan dengan baik. Beberapa mengusulkan penggalangan dana sukarela agar perbaikan lebih cepat dan maksimal.
Semangat gotong royong ini menjadi bukti nyata bahwa warga Fajar Baru memiliki kepedulian tinggi terhadap kondisi infrastruktur di lingkungan mereka.
Jembatan Terjal Jadi Perhatian Utama
Selain perbaikan jalan berlubang, warga juga menyoroti jembatan di Gg. Taruna IV yang dianggap terlalu curam. Jembatan ini menjadi akses utama bagi warga, sehingga kondisinya yang tidak ideal sering menjadi kendala.
Banyak warga yang mengeluhkan bahwa kemiringan tajam pada jembatan sering kali membuat kendaraan sulit dikendalikan. Saat hujan, permukaannya menjadi licin dan berbahaya.
Oleh karena itu, perbaikan jembatan dianggap sebagai kebutuhan mendesak. Warga berharap ada dukungan dari pemerintah atau pihak terkait untuk membantu mempercepat proses perbaikannya.
Untuk sementara, perbaikan yang dilakukan masih bersifat swadaya oleh warga. Namun, mereka optimis bahwa dengan kerja sama, akses jalan dan jembatan di Gg. Taruna IV akan menjadi lebih baik dan aman.
Dengan adanya perbaikan ini, warga berharap bisa lebih nyaman dalam beraktivitas, tanpa harus khawatir melewati jalan yang rusak atau jembatan yang terlalu curam.
Kesimpulan
Gotong royong yang dilakukan oleh warga Fajar Baru RT 003 dalam memperbaiki jalan di Gg. Taruna IV merupakan bentuk kepedulian yang patut diapresiasi. Dengan kerja sama dan semangat gotong royong, kondisi jalan yang sebelumnya rusak kini mulai diperbaiki.
Selain perbaikan jalan, warga juga memiliki rencana jangka panjang untuk memperbaiki jembatan yang saat ini dinilai terlalu terjal. Dengan dukungan berbagai pihak, diharapkan perbaikan ini bisa terealisasi dengan baik.
Semangat gotong royong ini menunjukkan bahwa inisiatif warga dalam memperbaiki lingkungan tidak harus selalu menunggu bantuan pemerintah. Dengan kerja sama, permasalahan di sekitar dapat diatasi secara mandiri.
Jika perbaikan ini terus berlanjut, maka dalam waktu dekat, jalan dan jembatan di Gg. Taruna IV akan lebih aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan.
